36 Satuan Paskibra Bertanding di Kapas Goes To Campus UMA 2013

29 Apr 2013 - 6267 View
Share

Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) meningkatkan disiplin, sportifitas dan rasa percaya diri siswa. Paskibra juga sangat positif meningkatkan nasionalisme dan menghindarkan siswa dari hal-hal negatif. Karena itu, keberadaan Paskibra harus dirangsang lewat berbagai ajang lomba.


Hal itu dikemukakan Dekan Fakultas Teknik Universitas Medan Area (FT UMA), Ir Hj Haniza, MT, di sela-sela pembukaan  Kompetisi Akbar Paskibra Satuan (Kapas) Goes to Campus UMA 2013, di Gelanggang Serbaguna Kampus I UMA, Jalan Kolam Medan Estate, Jumat (26/4) pagi.  Kegiatan itu digelar Technic Creative Community (TC2) FT UMA bekerjasama dengan Ikatan Paskibra Medan (IPM).

Di Medan, kata Haniza, ada puluhan satuan Paskbra tingkat Seolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP). Tentu mereka perlu wadah untuk mendemonstrasikan kemampuan mereka di bidang baris-berbaris, pengibaran bendera dan seni paskibra lainnya.

"Karena itu, Paskibra Gos to Campus sudah menjadi agenda rutin Fakultas Teknik UMA  sejak tiga tahun lalu. Ajang lomba ini kami harapkan dapat meningkatkan semangat para satuan paskibra di Medan dan sekitarnya untuk meningkatkan kompetensi mereka," kata Haniza yang saat itu didampingi Wakil Dekan III FT UMA Ir Amirsyam Nasution, MT, Ketua Panitia Ardiansyah Lubis, Koordinator Panitia Pelaksana Abdul Halim, dan Kahumas UMA Ir Asmah Indrawaty, MP.

Hal senada disampaikan Wakil Dekan III FT UMA Amirsyam Nasution. Menurutnya, paskibra merupakan ujung tombak pembinaan generasi muda yang mumpuni di bidang fisik, mental, disiplin dan handal dalam kepemimpinan. 

Ketua Panitia Ardiansyah Lubis dalam kesempatan itu melaporkan, Kapas Gos to Campus UMA 2013 diikuti 36 satuan paskibra, terdiri dari 21 satuan paskibra tingkat SMA termasuk pondok pesantren, 15 satuan paskibra tingkat SMP, dan satu utusan perguruan tinggi.

Lomba yang digelar selama 3 hari (26-28 April) ini, kata Ardiansyah, mempertandingkan empat kategori, yakni lomba keterampilan baris berbaris (LKBB), variasi formasi, tari komando paskibra, dan lomba pengibaran bendera.

“Lomba akan dinilai dewan juri yang berasal dari Yonkav 06/Serbu, Armed, dan IPM,” tandas pengurus IPM ini. 

Koordinator Panitia Pelaksana Abdul Halim menambahkan, lomba paskibra tahun ini memperebutkan Piala Wali Kota Medan, Piala Komandan Batalyon Kaveleri (Danyonkav) 06/Serbu Medan, dan Piala Bergilir Ikatan Pasibra Medan (IPM).

“Selain memperoleh piala, para pemenang juga akan mendapat hadiah tropi dan uang pembinaan,” tambah mahasiswa FT UMA ini.

 

Kampus UMAKampus UMA SehatKampus TerbaikKampus Swasta TerbaikKampus Di MedanKampus Internasiona

© 2024 PDAI - Universitas Medan Area Twitter UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut. Instagram UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut. Youtube UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut.