FISIP UMA Gelar Pelatihan Jurnalistik Pemula Pelajar SMA se Kota Medan

20 Agu 2013 - 7435 View
Share

pelatihan jurnalistik umaMedia Massa merupakan “mata” dan “telinga” nya ma­syarakat. Dari media massa yang dibaca, ditonton dan didengar maka masya­rakat mengetahui segala informasi dari berbagai penjuru dunia.

Namun media massa atau pers juga bisa membuat ma­syarakat tergiring ke da­lam arus informasi yang di­be­ri­kan sehingga pembaca, pe­nonton dan pendengar, bisa suka atau tidak suka terhadap se­se­ora­ngyang diberitakan.

Demikian disampaikan praktisi jurnalistik, Taufik Wal Hidayat S.Sos MAP ke­tika tampil bersama jur­nalis Tribune Online, Raden Arman S dalam Pelatihan Jur­­nalistik Pemula Bagi Pelajar SMA Sederajat se Kota Me­dan, Rabu (15/5) di Aula Ser­baguna FISIP UMA Jalan Ko­lam Medan Estate.

Kegiatan bertema “Meng­hasilkan SDM yang Profe­si­onal,Kompetitif dan Beretika di dalam Ilmu Sosial dan Politik” itu dibuka Dekan FISIP UMA, Drs H Irwan Nasutioan MPd MAP diikuti seratusan pelajar SMA dan SMK di Kota Medan untuk menyambut Dies Natalis UMA ke -30 dalam mencer­daskan kehidupan anak bangsa.

Lebih lanjut, alumni Ko­munikasi USU ini mengurai­kan tugas awal seorang wartawan adalah wajib me­ngetahui secara pasti apa itu berita dan bagaimana proses pencarian berita. Untuk itu, katanya warta­wan atau jur­nalis harus me­miliki kom­petensi terha­dap penge­tahuan dan wawa­san jurna­listik.

Kompetensi pengetahuan jurnalistik itu mulai pe­ngertian, konsep, penyajian (gaya tulisan) hingga per­syaratan bangun berita.

Persyaratan bangun  berita itu, lanjut DosenKomunikasi FISIP UMAini ada 4, yang harus di­pa­hami agar berita yang disaji­kan menjadi karya jurnalistik yang baik. Persyaratan iu adala persyaratan teknis, yang didalamnya harus me­muat unsur - unsur berita 5W - 1H. Kemudian per­sya­rakat materi dengan men­ya­ji­kan fakta dan data.

“Persyaratan ketiga adalah persyaratan bentuk yakni me­nggunakan bentuk pira­mida terbalik dan ke empat per­syaratan bahasa,” ungkap    alumni Pascasarjana UMA ini.

Sementara itu, Raden Ar­man memaparkan  penya­jian berita dalam media online yang saat ini mulai diminati para masyarakat.

Dekan FISIP UMA, Drs Irwan Nasution ketika mem­buka pelatihan tersebut ber­harap para pelajar bisa menjadi jurnalis pemula yang aktif di sekolahnya.Selain itu, para pelajar juga diharapkan bisa me­mahami bagaimana menya­lurkan bakat menulis di media massa secara ber­etika dan bermoral.

Pada pelatihan jurnalistik pemula itu, empat pelajar terpilih  sebagai peserta ter­baik yang mampu menulis berita secara lempang (straig­ht news) yakni Sepri Dani Daeli dari SMA Krakatau Medan, Harya Prasetyo (SMA Al Fatah), Devi Andriani (SMK PAB 2 Hel­vetia) dan Nina Wahyuni Sihombing dari SMK Al Fatah.

Kampus UMAKampus UMA SehatKampus TerbaikKampus Swasta TerbaikKampus Di MedanKampus Internasiona

© 2024 PDAI - Universitas Medan Area Twitter UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut. Instagram UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut. Youtube UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut.