kejurnas_Indonesia.jpg

Rektor UMA Sambut Mahasiswa FK Hukum Juara I di Kejurnas Kungfu

19 Mar 2018 - 1753 View
Share

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Medan Area (FH UMA), Josua Sitinjak (19) menyabet medali emas di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Federasi Kungfu Indonesia 2018 yang berlangsung di Mangga Dua Square Jakarta pada 9-11 Maret lalu.

Josua Sitinjak yang turun di kelas sanda junior 70 kg berhasil menumbangkan lawan-lawannya mulai dari babak penyisihan, semifinal hingga babak babak final. Mahasiswa semester IV FH UMA ini kemudian berhak atas medali emas yang dikalungkan langsung oleh Ketua Umum Federasi Kungfu Indonesia (FKFI) Jenderal Pol (Purn) Drs Badrodin Hairi.

Rektor UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan MEng MSc menyambut gembira atas raihan prestasi mahasiswa FH UMA itu. “Ini prestasi yang membanggakan bagi civitas akademika UMA. Kami harapkan prestasi Josua Sitinjak ini akan menjadi motivasi bagi mahasiswa UMA lainnya untuk menjadi juara pada bidang-bidang lainnya,” kata Dadan saat menerima audiensi Josua Sitinjak bersama Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FH UMA Ridho Mubarak SH MH, di ruang rektor, Jalan Kolam No 1 Medan Estate, Kamis (15/3).

Prof Dadan yang didampingi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Muazzul SH MHum dan Kabag Humas Ir Asmah Indrawati MP menyatakan, prestasi yang diraih Josua Sitinjak akan berdampak positif bagi target UMA dalam meraih akreditasi insitutusi perguruan tinggi (AIPT) peringkat A (Unggul) pada 2022. Sebab prestasi nasional yang diraih mahasiswa turut menjadi penilaian dalam penetapan AIPT.

Secara khusus, Dadan yang baru beberapa minggu menjabat Rektor UMA meminta Josua Sitinjak terus berlatih dan mengasah kemampuan agar mendapatkan juara pada even-even lainnya. Namun rektor mengingatkan, prestasi di bidang olahraga harus seimbang dengan prestasi akademik. “Kami berharap, Josua tetap menyelesaikan kuliah tepat waktu dengan indeks prestasi yang bagus,” harap rektor.

Josua sendiri menyampaikan terimakasih atas dukungan almamaternya hingga berhasil menyabet medali emas di Kejurnas Kungfu Indonesia 2018. “Begitu saya berhasil meraih medali emas, saya langsung mengibarkan bendera UMA di lokasi Kejurnas. Saya bangga menjadi mahasiswa UMA,” kata pemuda kelahiran Tanjung Balai 19 tahun lalu ini.

Josua mengaku sudah menekuni olahraga beladiri kungfu sejak kelas 6 SD di Perguruan Naga Merah Siaw Lim Sie, Tanjung Balai. Atas ketekunannya, Josua selalu meraih prestasi dalam berbagai even yang diikutinya.

“Pada 2017 lalu saya juga meraih medali emas pada kejuaraan yang digelar Asosiasi Kungfu Tradisional Indonesia (Akti) di Ciracas, Jakarta Timur,” kata pemegang sabuk hitam kungfu ini seraya menambahkan dia tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti kejuaraan kungfu tingkat internasional di Malaysia pada September mendatang.

Dalam kesempatan itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FH UMA Ridho Mubarak berharap agar rektor mendukung keinginan Josua Sitinjak mengembangkan olahgara beladiri kungfu di UMA. “Josua berharap agar kungfu dijadikan salah satu unit kegiatan mahasiswa (UKM) di UMA,” kata Ridho.

Unduh Berita

Kampus UMAKampus UMA SehatKampus TerbaikKampus Swasta TerbaikKampus Di MedanKampus Internasiona

© 2024 PDAI - Universitas Medan Area Twitter UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut. Instagram UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut. Youtube UMA | Universitas terbaik menerapkan kampus digital dengan mendukung program kampus merdeka menjadi PTS favorit di sumut.